Abstract:
Kemiskinan merupakan fenomena sosial klasik yang sudah melekat dalam
masyarakat. Keyakinan tentang kenyataan bahwa kemiskinan tidak bisa
dituntaskan, melainkan hanya dikurangi jumlah dan diminimalkan derita si
miskin, demikian halnya dengan yang terjadi pada masyarakat. Kemiskinan
merupakan kondisi yang harus segera diatasi untuk mempertahankan dan
mengembangkan kehidupan manusia yang bermartabat. Dengan demikian
pemerintah membentuk dan menyelenggarakan program rehabilitasi sosial rumah
tidak layak huni dengan maksud agar masyarakat miskin dapat meningkatkan
taraf kehidupan secara wajar dan memiliki hunian yang memenuhi standar.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat
miskin melalui pemberian bantuan kepada yang bersangkutan. Maka dari itu
peneliti melakukan penelitian dengan rumusan masalah bagaimana implementasi
program rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni dalam meningkatkan kualitas
tempat tinggal fakir miskin di Kecamatan Sungai Kanan dan memiliki tujuan
untuk mengetahui proses pelaksanaan program rehabilitasi sosial rumah tidak
layak huni dijalankan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
deskriptif dengan analisis kualitatif, dan pengumpulan data dengan cara observasi,
wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ini, diketahui bahwa
implementasi program rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni dalam
meningkatkan kualitas tempat tinggal di Kecamatan Sungai Kanan sudah
terimplementasikan dengan baik namun belum efektif. Karena : Tujuan dan
sasaran yang hendak dicapai sudah tercapi namun belum memenuhi target yang
telah ditetapkan, Program yang dilaksanakan belum sepenuhnya maksimal karena
tidak terpenuhinya sasaran yang diajukan, Tindakan yang dilakukan oleh
pemerintah sudah berjalan dengan baik tetapi belum optimal, dan Proses dalam
menjalankan kebijakan sudah berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku
