dc.description.abstract |
Setiap tahunnya jumlah kendaraan semakin meningkat. Namun, banyaknya
kepemilikan kendaraan pribadi menimbulkan masalah berupa kurangnya area
parkir. Salah satu peningkatan kendaraan di area parkir adalah pool taxi di Bandara
Internasional Minangkabau – Padang. Meningkatnya permintaan kendaraan taksi
di Bandara Internasional Minangkabau – Padang dikarenakan semakin banyaknya
jadwal penerbangan di Bandara. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi
jumlah kendaraan dan permintaan taksi di pool taxi apakah perlu dilakukan
penambahan lahan untuk area parkir taksi atau tidak. Dari perhitungan yang telah
peneliti hitung dapat di evaluasi bahwa permintaan panggilan selama 3 bulan setiap
harinya untuk memesan taksi serta jumlah taksi yang berhasil terjawab terbanyak
terjadi di bulan Desember yaitu 1.684 permintaan panggilan, 1.564 penggilan
terjawab, dan 120 panggilan yang ditinggalkan untuk shift 1 selama 1 bulan. Untuk
akumulasi parkir mobil taksi shift 1 terjadi akumulasi puncak pada hari Kamis
tanggal 31/12/2020 yaitu pada jam 13.00 – 13.59 yaitu sebanyak 130 taksi.
Sementara itu akumulasi parkir mobil taksi shift 2 terjadi puncak pada hari Selasa
tanggal 29/12/2020 yaitu pada jam 03.00 – 03.59 yaitu sebanyak 84 taksi.
Berdasarkan hasil penelitian penulis, untuk petak parkir pada pool taksi Bandara
Internasional Minangkabau hanya ada 127 petak dengan luas lahan 1.578m2, pada
saat puncak parkir taksi yang berjumlah minimal 130 petak dengan kebutuhan
lahan 1.625 m2 sehingga dibutuhkan untuk penambahan luas lahan parkir sekarang
sekurang kurangnya hingga 1.625 m2 dengan 130 petak parkir. |
en_US |