Analisis Pengembangan Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Omzet Penjualan Sepatu Spanduk (Studi Kasus Usaha Sepatu Spanduk Gucyana Flat Shoes.

Abstract

UMKM merupakan salah satu unsur yang penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia karena sejarah mengatakan pada saat terjadi krisis dunia hanya UMKM yang tetap berdiri dengan kokoh dan tidak mengalami guncangan sedikitpun bahkan setelah terjadinya krisis UMKM tetap mengalami peningkatan. Dalam hal pengembangan UMKM salah satu faktor terpenting yaitu Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) antara lain Penetapan harga, Promosi produk, Kualitas Produk, Pelayanan dan Kompetitor yang memiliki dampak pada omset penjualan. Objek penelitian ini adalah Pegawai Usaha Sepatu Spanduk Gucyana Flat Shoes yang memproduksi sepatu yang berbahan dasar dari spanduk bekas. Tujuan dari peneliltian ini adalah untuk mengetahui pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan Gucyana Flat Shoes dalam meningkatkan omzet penjualannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dimana tujuannya adalah yaitu menguraikan tentang keadaan yang sebenarnya dari suatu objek penelitian suatu studi kasus yang merinci tentang suatu objek dalam kurun waktu tertentu. Data dikumpulkan dengan cara observasi, interview (wawancara), dan dokumentasi. Dari hasil penelitian pada Gucyana Flat Shoes menunjukan bahwa secara keseluruhan pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan oleh Gucyanana Flat Shoes dalam meningkatkan omzet penjualan masih kurang baik. Hal ini terlihat pada pemilihan karyawan yang tidak memperhatikan keahlian, pendidikan, atau keterampilan karyawan sehingga pemilik usaha perlu mengajarkan dari nol terlebih untuk menghadapi persaingan usaha, ada baiknya mempekerjakan karyawan yang berpengalaman atau yang memiliki keahlian khusus terutama setidaknya mempekerjakan karyawan khusus untuk IT. Hal ini dilakukan guna mengikuti persaingan bisnis yang serba canggih dalam penggunaan teknologi. Jika pemilik usaha dapat bersaing secara otomatis omset mereka dapat meningkat omzet penjualan dari tahun ke tahun ditambah dengan keterampilan promosi, pelayanan, maupun kualitas produk yang dimiliki para pegawai.