Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor yang
mempengaruhi penerapan Whistleblowing system : (Studi Empiris pada
Perusahaan Perbankanyang Terdaftar Periode2016-2019 di Bursa Efek Indonesia).
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantiatif. Metode
pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi data yang bersumber dari
laporan tahunan Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan pengumpulan sampel yang
dilakukan dengan menggunakan purposive sampling yang sesuai dengan kriteria,
diperoleh sampel penelitian sebanyak 44 perusahan dari 44 populasi. Sampel
penelitian selama periode 2016-2019 dan teknik analisis data dalam penelitian ini
yaitu analisa uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedasitas, analisis
regresi berganda dan pengujian hipotesis yang meliputi koefisien determinasi, uji
f, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial total asset
berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penerapan Whistleblowing
system pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Anonymous reporting secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
penerapan Whistleblowing system pada perusahaan perbankan yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia. Good coorporate governance secara parsial berpengaruh
positif dan signifikan terhadap penerapan Whistleblowing system pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Audit internalsecara parsial
berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan Whistleblowing system
pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Secara
simultan total asset, anonymous reporting, good coorporate governance, dan
audit internalberpengaruh signifikan terhadap penerapan Whistleblowing system
pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.