Abstract:
Pada generator, jumlah kutub mempengaruhi kecepatan rotor dan frekuensi dari gaya
gerak listrik induksi yang dibangkitkan. Frekuensi yang dihasilkan generator sinkron sangat
dipengaruhi oleh kecepatan putaran rotor dan jumlah kutub magnet pada generator. Jika
beban generator berubah, akan mempengaruhi kecepatan rotor generator. Dalam penelitian
ini membahas tentang pengaruh kuat medan magnet permanen dengan cara membandingkan
dua kutub yang berbeda yaitu 4 kutub dan 8 kutub pada generator. Hasil pengujian yang
didapatkan pada generator adalah adanya perbedaan yang sangat signifikan antara generator
medan magnet permanen 4 kutub dengan 8 kutub. Pada generator medan magnet permanen
4 kutub memiliki nilai atau titik jenuh yaitu pada saat beban sebesar 70 Ohm. Sedangkan,
pada generator medan magnet permanen 8 kutub memiliki nilai ataupun titik jenuhnya
berada pada beban sebesar 55 Ohm dan 70 Ohm. Arus maksimal yang dihasilkan generator
medan magnet permanen 4 kutub sebesar 2,01 A, sedangkan yang dihasilkan generator
medan magnet permanen 8 kutub sebesar 0,87 A. Dengan diantara keduanya memiliki
perbedaan selisih sebesar 1,14 A.
