Research Repository

Analisis Produksi Usahatani Bayam Merah Di Kecamatan Medan Deli, Kota Medan

Show simple item record

dc.contributor.author Iqbal, Ahlun
dc.date.accessioned 2021-04-01T08:32:59Z
dc.date.available 2021-04-01T08:32:59Z
dc.date.issued 2021-02-23
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14994
dc.description.abstract Penelitian ini dilakukan dengan tujuan (1) Untuk mengetahui pendapatan usahatani bayam merah di Kecamatan Medan Deli, (2) Untuk mengetahui faktorfaktor yang mempengaruhi produksi bayam merah di Kecamatan Medan Deli dan (3) Untuk mengetahui apakah usahatani bayam merah di Kecamatan Medan Deli layak untuk diusahakan. Adapun sampel yang digunakan sebanyak 22 orang petani bayam merah. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis pendapatan dan analisis kelayakan untuk melihat besaran pendapatan yang diperoleh petani serta untuk melihat apakah usahatani bayam merah ini layak untuk diusahakan atau tidak. Sedangkan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi produksi bayam merah digunakan fungsi produksi Cobb-Douglass yang kemudian di analisis menggunakan regresi linear berganda, dengan variabel bebas yang digunakan luas lahan (X1), benih (X2), pupuk (X3) dan tenaga kerja (X4) dengan variabel terikat hasil produksi bayam merah (Y). Hasil analisis pendapatan diperoleh bahwa Penerimaan yang diterima petani adalah Rp.110.600.000/musim panen. Biaya total yang dikeluarkan sebesar Rp.46.076.486/musim panen. Hasil produksi per musim panen 4.890 kg (815 bal) dengan harga jual Rp.130.000/bal dan Rp.140.000/bal. Pendapatan per musim panen adalah Rp.64.523.514/musim panen. Hasil uji F diperoleh bahwa luas lahan, benih, pupuk dan tenaga kerja berpengaruh secara simultan terhadap produksi bayam merah, dengan nilai Fhitung 18,87 > Ftabel 3,16. Dari hasil uji t diperoleh bahwa luas lahan dan pupuk berpengaruh secara parsial terhadap produksi bayam merah, sedangkan benih dan tenaga kerja tidak berpengaruh. Hasil uji koefesien determinasi diperoleh nilai adj R 2 sebesar 77%, dimana memiliki arti bahwa sebesar 77% hasil produksi bayam merah dapat dijelaskan oleh variabel luas lahan, benih, pupuk dan tenaga kerja. Hasil analisis kelayakan diperoleh nilai R/C rasio sebesar 2,4 >1 dan nilai B/C rasio 1,4 > 1. Hal tersebut menunjukkan bahwa usahatani bayam merah di Kecamatan Medan Deli, Kota Medan menguntungkan dan layak untuk diusahakan. en_US
dc.publisher UMSU en_US
dc.subject Produksi Usahatani en_US
dc.subject Bayam Merah en_US
dc.title Analisis Produksi Usahatani Bayam Merah Di Kecamatan Medan Deli, Kota Medan en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account