Abstract:
ketahanan pangan dan gizi adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan dan gizi bagii negara sampai dengann perseorangan, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, memenuhi kecukupan gizi, merata dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya masyarakat, untuk mewujudkan status gizi yang baik agar dapat hidup sehat, aktif dan produktif secara berkelanjutan.
Penelitian ini bertujuan untuk perkembangan produksi pada sektor pertanian, khususnya subsektor tanaman pangan jenis pajali padi, jagung, kedelai. Dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produksi pertanian, khususnya subsektor tanaman pangan jenis pajali (padi, jagung, kedelai) di Kabupaten Deli Serdang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Dengan menganalisis hubungan antar variabel. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data panel, yang menjadi variabel dependen dalam penelitian ini adalah produksi pertanian di Kabupaten Deli Serdang, sedangkan yang menjadi variable independennya adalah luas lahan produksi, jumlah penduduk dan harga pupuk di Kabupaten Deli Serdang. Sumber data yang digunakan berasal dari Badan Pusat Statistik Sumatera utara tahun 2017.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa perkembangan sector pertanian di Kabupaten Deli Serdang khususnya subsektor tanaman pangan jenis pajali mengalami peningkatan selama 5 tahun terakhir. Dan kemudian dari 3 variabel yang diambil Bahwa variabel jumlah penduduk (L) mempunyai pengaruh yang negatif terhadap produksi (Q). variabel luas lahan produksi (K) mempunyai hubungan yang positif terhadap produksi (Q). Dan variabel harga pupuk (R) mempunyai hubungan yang negatif terhadap produksi (Q).