Research Repository

Analisis Pendapatan Dan Kesejahteraan Petani Karet (Studi Kasus: Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu)

Show simple item record

dc.contributor.author Andrianto
dc.date.accessioned 2020-03-01T11:37:46Z
dc.date.available 2020-03-01T11:37:46Z
dc.date.issued 2018-05-11
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/1467
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pendapatan dan tingkat kesejahteraan petani karet di Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu. Pemilihan di Kecamatan Rantau Selatan dilakukan dengan pertimbangan bahwa di Kecamatan Rantau Selatan memiliki luas lahan dengan produksi karet yang optimal di Kabupaten Labuhanbatu. Lokasi penelitian ini dilakukan di Kelurahan Sidorejo, Kelurahan Lobu Sona dan Kelurahan Ujung Bandar. Metode pengambilan sampel ini dilakukan secara Proportionate Stratified Random Sampling yaitu teknik penentuan sampel yang digunakan apabila populasi mempunyai unsur yang tidak homogeny dan berstrata secara proporsional, dengan jumlah responden 42 orang. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan adalah analisis Pendapatan dan analisis Kesejahteraan menurut Badan Pusat Statistik 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan petani karet di Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu adalah sebesar Rp. 15.363.662,98 pertahun. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan tingkat kesejahteraan petani karet menurut indikator BPS (2015) di Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu yaitu kependudukan, kesehatan dan gizi, pendidikan, ketenagakerjaan, taraf dan pola konsumsi, perumahan dan lingkungan, kemiskinan dan sosial lainnya terdapat 23 KK tingkat kesejahteraan dengan kelas Baik dan 19 KK dengan kategori tingkat kesejahteraan Cukup. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa rata-rata pendapatan petani karet di Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu adalah sebesar Rp. 15.363.662,98 pertahun dan tingkat kesejahteraan petani karet menurut indikator BPS (2015) terdapat 23 KK tingkat kesejahteraan dengan kelas Baik dan 19 KK dengan tingkat kesejahteraan Cukup. en_US
dc.publisher Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara en_US
dc.subject Petani Karet en_US
dc.subject Pendapatan dan Kesejahteraan en_US
dc.title Analisis Pendapatan Dan Kesejahteraan Petani Karet (Studi Kasus: Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account