Efektivitas Bantuan Ternak Kambing Dari Pemerintah di Desa Tanjung Putus Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara

Abstract

,Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mendeskripsikan bagaimanakah mekanisme bantuan ternak kambing di Desa Tanjung Putus Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. (2) untuk mendeskripsikan efektivitas bantuan ternak kambing dari pemerintah di Desa Tanjung Putus Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dimana dalam pelaksanaannya peneliti harus menggunakan metode pendekatan kualitatif bersifat diskriptif atau analisis yang umumnya menggunakan strategi multi metode yaitu dengan wawancara, pengamatan, serta penelaahan terhadap dokumen atau studi documenter yang antara satu dengan yang lain saling melengkapi, memperkuat dan menyempurnakan. Populasi dalam ini penelitian adalah anggota kelompok peternak Kambing yang ada di Desa Tanjung Putus Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Adapun jumlah kelompok ternak sebanyak 3 kelompok yang beranggotakan 10 orang sehingga jumlah populasi adalah 30 orang. Teknik pengumpulan data dilakunkan dengan metode: (1) Observasi, (2) dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis interaktif. Model ini dibagi menjadi 4 komponen analisis yaitu: “pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan Hasil penelitian adalah kebijakan Pemerintah melalui BUMdes dalam mekanisme program bantuan ternak kambing di Desa tanjung Purus Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara secara umum sudah efektif. Efektifnya bantuan ternak tersebut dapat dilihat dari beberapa indikator yaitu efektivitasnya ditnjau dari segi jenis bantuan yang diberikan, efektivitasnya dari bantuan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, efektivitasnya dari segi pola pengeoaan bantuan, efektivitasnya dari segi jumlah bantuan yang dialokasikan, efektivitasnya dari segi komitmen dari penerima untuk mengelola penerima bantuan, efektivitasnya dan keberlanjutan program, efektivitas dalam menentukan ekonomi keluarga.