Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih belum berkembangnya kemampuan
motorik kasar anak di Kelompok B RA As-Salimi Sumber Harapan Kecamatan Tinggi
Raja Kabupaten Asahan, hal ini disebabkan karena anak lebih sering berada di dalam
ruangan kelas dan jarang melakukan aktifitas diluar ruangan. Penelitian dalam bentuk
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik
kasar anak. Permainan wood ball adalah olahraga permainan luar ruangan yang
dimainkan secara perorangan atau tim dengan cara memukul bola secara
berangsur-angsur sampai meneroboskan bola ke gawang yang ada di setiap
fairway (lintasan) dengan jumlah pukulan sedikit mungkin. Penelitian ini terdiri
dari tiga siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa melalui permainan wood ball dapat
meningkatkan kemampuan motorik kasar anak. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari
adanya peningkatan rata-rata dalam bentuk persen dari tahap pra siklus dan setelah
dilakukan tindakan kelas. Berdasarkan ketentuan minimal anak adalah BSH maka dapat
dirata-ratakan peningkatan kemampuan motorik kasar anak yaitu pada pra siklus 24,4
%, selanjutnya siklus 1 rata-ratanya 53,3%, siklus 2 rata-ratanya 73,3 dan pada siklus 3
rata-rata yang diperoleh anak adalah 84,4%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut
dapat disimpulkan bahwa melalui permainan wood ball dapat meningkatkan kemampuan
motorik kasar anak kelompok B RA As-Salimi Sumber Harapan Kecamatan Tinggi Raja
Kabupaten Asahan