Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tuturan calon presiden RI dalam debat pilpres 2019 pada tayangan ke empat dengan menggunakan kajian teori pragmatik maksim Leech. Permasalahan yang akan diteliti sehubungan dengan tujuan tersebut antara lain adalah tuturan calon presiden RI yang menggunakan prinsip maksim Leech dan tuturan yang menyimpang dalam prinsip maksim Leech dalam debat pilpres tersebut. Untuk merealisasikan jawaban permasalahan tersebut, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan capres dalam debat pilpres 2019. Untuk mengumpulkan data yang diinginkan peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan teknik simak libat bebas cakap (SLBC). Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan ditemukan 40 tuturan dengan 42 maksim. Tuturan yang sesuai dengan prinsip maksim Leech ditemukan 32 tuturan di dalamnya meliputi 15 tuturan maksim kebijaksanaan, 2 tuturan maksim kedermawanan, 3 tuturan maksim penghargaan, 4 tuturan maksim kesederhanaan, 3 tuturan maksim permufakatan, dan 5 tuturan maksim kesimpatisan yang sesuai dengan prinsip maksim Leech. Dan tuturan yang menyimpang pada prinsip maksim Leech ditemukan 10 tuturan meliputi 1 tuturan penyimpangan maksim kebijaksanaan, 2 tuturan penyimpangan maksim kedermawanan, 3 tuturan penyimpangan maksim penghargaan, dan 4 tuturan penyimpangan maksim kesederhanaan.