dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
faktor- faktor yang mempengaruhi produksi telur itik dan untuk mengetahui
besaran pendapatan peternak itik petelur serta kelayakan usaha. Teknik
pengambilan sampel mengunakan sampling jenuh (sensus) yaitu dimana jumlah
populasi seluruhnya dijadikan sampel. Jumlah populasi ternak itik di daerah
penelitian berjumlah 25 orang semuanya dijadikan sebagai sampel. Metode
analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda, rumus
pendapatan serta rumus kelayakan (menghitung NPV,IRR, B/C ratio dan PBP).
Hasil penelitian dari hasil pengolahan atau perhitungan kuisioner pada faktorFaktor yang mempengaruhi produksi telur itik dengan menggunakan regresi linier
berganda terdapat pengaruh yang signifikan atau nyata antaraluas kandang (X1)
jumlah ternak ( X2
), tenaga kerja (X3
), dan pakan (X4
) terhadap produksi telur itik
(Y). Sedangkan untuk variabelobat-obatan (X5
) tidak signifikan atau tidak nyata
terhadap produksi telur itik (Y). Sedangkan untuk pendapatan yaitu penerimaan
dikurangi total biaya produksi maka pendapatannya adalah sebesar Rp9.436.827
dari rata-rata ternak itik petelur 1001 ekor. untuk kelayakan nilai NPV=
Rp.160.320.737> 0 maka layak diusahakan. Nilai IRR = 14,88% lebih besar dari
tingkat suku bunga (13%) maka layak diusahakan, nilai B/C ratio 2,27 > 1 maka
layak diusahakan. PBP berada pada ke 9,7 bulan |
en_US |