dc.description.abstract |
Komoditas Kelapa Sawit (Elais Gueensis Jack) sebagai salah satu
komoditasa unggulan dalam sektor pertanian di Indonesia yang sangat
menguntungkan dan menjanjikan dalam jangka panjang. Analisis finansial
mempunyai arti dalam memperhitungkan rangsangan (Insenitive) bagi orang yang
turut serta dalam Agribisnis Kelapa Sawit Rakyat mempunyai peranan yang
sangat besar melalui peningkatan nilai tambah ekspor, pengurangan kemiskinan
dan penciptaan lapangan kerja baru bagi para petani yang mempunyai suatu
sistem pendapatan yang di peroleh dari hasil kelapa sawit yang telah diolah.
Pendapatan yang di terima petani di kurangi seluruh biaya yang di keluarkan
selama proses produksi sisanya itulah keuntungan yang di dapat Petani Rakyat.
Petani mendapat porsi kecil dari hasil usahanya. Petani juga mengharapkan
keuntungan atau penerimaan akan lebih besar dari biaya tunai yang mereka
keluarkan. Melihat fenomena ini usaha Agribisnis Kebun Kelapa Sawit Rakyat
perlu di kaji lebih lanjut untuk mengetahui berapa nilai tambah dan keuntungan
Kebun Kelapa Sawit Rakyat di Desa Sei Lepan Kabupaten Langkat dengan luas
lahan 95 Ha
Berdasarkan Uraian di atas Metode Penelitian yang di gunakan adalah
Metode Studi Kasus (Case Study) yaitu metode yang di dasarkan atas fenomena
atau kejadian yang terjadi di suatu daerah dan Metode Analisis pendekatan
Kuantitatif. Pendekatan Kuantitatif merupakan penelitian pada pengukuran
dengan angka dan di analisa dengan prosedur perhitungan ataupun prosedur
statistika tertentu.
Dari hasil perhitungan Metode Analisis yang di gunakan adalah NPV,
Gross B/C, Net B/C, IRR dan PP. Menyatakan Bahwa :
1. Usaha Agribisnis Kebun Kelapa Sawit Rakyat di Desa Sei Lepan
Kabupaten Langkat menguntungkan karena usaha tersebut memberikan
keuntungan yang di hasilkan dengan nilai NPV lebih besar dari 0 yaitu
88.148.552. Dengan Benefit 1.617.372.564 dan Net Benefit 770.566.938.
2. Usaha Agribisnis Kebun Kelapa Sawit Rakyat di Desa Sei Lepan
Kabupaten Langkat adalah efisien dengan nilai Net B/C sebesar 1,91 dan
Gross B/C sebesar 1,20.
3. Tingkat pengembalian bunga Bank Investasi Agribisnis Kebun Kelapa
Sawit Rakyat di Desa Sei Lepan Kabupaten Langkat yaitu 15,01% di
bandingkan dengan persen bunga Bank yang berlaku di saat penelitian
yaitu 12%.
4. Jangka Waktu pengembalian Investasi pada usaha Agribisnis Kebun
Kelapa Sawit Rakyat yaitu 5,47 Tahun lebih cepat dari usia ekonomis
Agribisnis Kebun Kelapa Sawit 16 Tahun. |
en_US |