Analisis Kesejahteraan Masyarakat Nelayan” (Studi Kasus : Desa Sei Sakat, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhan Batu)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah tanggungan keluarga, pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kesejahteraan masyarakat nelayan di Desa Sei Sakat, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhan Batu. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik (Simple Rindom Sampling), yaitu pengambilan sampel acak sederhana, merupakan suatu cara pengambilan sampel dimana tiap unsur yang membentuk populasi diberi kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel. Maka penggunaan rumus pengambila sampel tertentu dimaksudkan untuk memperkecil jumlah pengambilan sampel atau mempersempit wilayah populasi agar teknis penelitian menjadi lancar dan efisien. Di daerah penelitian ini, berjumlah 121 kepala keluarga yang bermata pencaharian sebagai nelayan. Apabila subjeknya kurang dari 100 orang, maka lebih baik diambil semua dan jika subjeknya lebih dari 100 orang, maka dapat diambil 10%-15%, 20%-25% atau 30%-35%.Maka berdasarkan pendapat diatas penulis mengambil 25% untuk dijadikan sampel dari populasi responden, yaitu sebanyak 30 orang yang kepala keluarga yang berpendapatan dari hasil laut untuk dijadikan sebagai sampel kesejahteraan masyarakat nelayan dianalisis secara Deskriptif dimana data yang dikumpulkan adalah hasil wawancara, kemudian dianalisis menggunakan indikator yang