dc.description.abstract |
Dalam pembuatan benda uji metode yang digunakan yaitu Metode SNI, dengan
kuat tekan rencana 25 MPa. Semen yang digunakan adalah semen PCC. Benda
uji yang dibuat berbentuk silinder dengan diameter 15 cm, dan tinggi 30 cm.
Penelitian ini memakai abu cangkang kelapa sawit sebegai bahan penganti
agregat halus dan zat adiktif bondcrete sebagai bahan tambah dibuat juga
sampel beton normal sebagai perbandingan kuat tekan beton, umur beton 28
hari. Dari hasil penelitian didapat data kuat tekan beton dengan masing-masing
variasi Kuat tekan beton normal rata-rata 26,33 Mpa. Kuat tekan beton ratarata
campuran abu cangkang kelapa sawit 15% dan zat adiktif bondcrete 5%
13,87 Mpa. Kuat tekan beton rata-rata campuran abu cangkang kelapa sawit
20% dan zat adiktif bondcrete 5% 20,95 Mpa. Kuat tekan beton rata-rata
campuran abu cangkang kelapa sawit 25% dan zat adiktif bondcrete 5% 24,06
Mpa. Maka dapat disimpulkan bahwa kuat tekan beton normal dan kuat tekan
beton campuran abu cangkang kelapa sawit dan bondcrete mengalami
penurunan kuat tekan, serta tidak mencapai kuat tekan rencana yaitu 25 Mpa
disebabkan pengaruh persentase abu cangkang kelapa sawit dan zat adiktif
bondcrete. |
en_US |