Pengaruh Normalizing Baja Carbon S45c/1045 Terhadap Kekuatan Impact Dan Uji Tarik

Abstract

Penggunaan baja pada normalizing dilakukan untuk mengetahui kekuatan tegangan yg terjadi dimana proses normalizing dilakukan dengan waktu yang bervariasi didalam tungku. Proses ini dilakukan pada temperature austenite sekitar (850°𝐶) dengan penahanan waktu setiap spesimen 30 menit, 45 menit, dan 60 menit. Hasil pengujian memperlihatkan bahwa nilai kekuatan tarik spesimen yang tanpa di normalizing memiliki tegangan sebesar 33,71 kgf/𝑚𝑚2 , regangan 0,07,dan modulus elastisitas 481,57 kgf/𝑚𝑚2 . Penahanan 30 menit memiliki tegangan sebesar 21,57 kgf/𝑚𝑚2 , regangan 0,29,modulus elastisitas 74,37 kgf/𝑚𝑚2 . Penahanan 45 menitmemiliki tgangan sebesar 21,80 kgf/𝑚𝑚2 ,regangan 0,23, modulus elastisitas 94,78 kgf/𝑚𝑚2 . Penahanan 45 menit memiliki tegangan 22,04 kgf/𝑚𝑚2 , regangan 0,16, modulus elastisitas 137,75 kgf/𝑚𝑚2 .penahanan 60 menit memiliki tegangan sebesar 23,14 kgf/𝑚𝑚2 ,regangan 0,23,modulus elastisitas 100,52 kgf/𝑚𝑚2 .untuk pengujian impact tanpa di normalizing memiliki kekuatan sebesar 0,13 joule/𝑚𝑚2 , dengan penahanan waktu 30 menit sebesar 0,13 joule/𝑚𝑚2 ,penahanan waktu 45 menit sebesar 0,14 joule/𝑚𝑚2 , penahanan waktu 60 menit sebesar 0,2 joule/𝑚𝑚2 . Spesiment uji tarik yang tidak diberikan perlakuan panas memiliki kekuatan yang kecil atau bisa di bilang mudah terjadi patahan, sedangkan spesiment yang mendapatkan perlakuan panas dengan proses pendinginan denga media udara,spesiment yang mendapatkan penahanan yang lebih lama, spesiment memiliki kekuatan yang lebih besar, tetapi elastisitas yang rendah.