Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah proses belajar matematika
menggunakan model Problem Solving pada siswa SMP Negeri 42 Medan T.P
2016/2017 Efektif ditinjau dari ketuntasan belajar siswa, aktivitas siswa, kemampuan
guru, dan respon siswa. Dari hasil penelitian analisis keefektifan, dalam indikator
ketuntasan belajar matematika menunjukkan bahwa, pada hasil pretest berkisar 55.8%
dan berada pada kategori tidak tuntas sedangkan pada hasil posttest berkisar 80.5%
dan berada pada kategori tuntas. Dari indikator aktivitas siswa menunjukkan bahwa
pada pertemuan pertama persentase aktivitas siswa adalah 70% dan berada pada
kategori aktif, pada pertemuan kedua persentase aktivitas siswa adalah 72% dan
berada pada kategori aktif, pada pertemuan ketiga persentase aktivitas siswa adalah
77% dan berada pada kategori aktif, dan pada pertemuan keempat persentase
aktivitas siswa adalah 80% dan berada pada kategori aktif. Dari indikator kemampuan
guru menunjukkan bahwa pada pertemuan pertama persentase kemampuan guru
adalah 80% dan berada pada kategori baik, pada pertemuan kedua persentase
kemampuan guru adalah 83% dan berada pada kategori baik, pada pertemuan ketiga
persentase kemampuan guru adalah 88% dan berada pada kategori sangat baik, dan
pada pertemuan keempat persentase kemampuan guru adalah 95% dan berada pada
kategori sangat baik. Dari indikator respon siswa menunjukkan bahwa pada
pertemuan pertama persentase respon siswa adalah 70% dan berada pada kategori
cukup positif, pada pertemuan kedua persentase respon siswa adalah 78% dan berada
pada kategori cukup positif, pada pertemuan ketiga persentase respon siswa adalah
81% dan berada pada kategori positif, dan pada pertemuan keempat persentase respon
siswa adalah 85% dan berada pada kategori positif. Berdasarkan rincian hasil
penelitian diatas, maka belajar matematika menggunakan model Problem Solving
pada siswa SMP Negeri 42 Medan T.P 2016/2017 EFEKTIF pada materi kubus dan
balok ditinjau dari dari ketuntasan belajar siswa, aktivitas siswa, kemampuan guru,
dan respon siswa.