Abstract:
Masalah penelitian ini adalah kurang tercapainya tujuan pembelajaran dan
ketuntasan belajar, kurangnya aktifitas siswa dalam belajar, kurangnya kemampuan
guru dalam mengelola pembelajaran, kurangnya respon siswa dalam pembelajaran.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan dalam penelitian ini :
Bagaimana keefektifan pembelajaran menggunakan Model Think Talk write Pada
Siswa MTs Negeri 5 Medan T.P 2016/2017? Subjek penelitian ini adalah siswa
kelas VIII-1 SMP Negeri 5 Medan T.P 2016/2017, yang berjumlah 35 siswa dan
yang menjadi objek penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keefektifan belajar
matematika menggunakan model learning cycle. Metode yang digunakan adalah
metode Deskriptif Kualitatif. Instrument yang digunakan adalah tes, observasi
meliputi : (aktivitas belajar siswa dan kemampuan guru dalam mengelola
pembelajaran) dan angket. Pada hasil tes awal diperoleh rata-rata hasil belajar 57,42
dengan 5 siswa yang tuntas dan 30 siswa yang tidak tuntas serta tingkat ketuntasan
klasikal sebesar 14,28%. Sedangkan pada tes akhir diperoleh rata-rata hasil belajar
siswa sebesar 80,57% dengan 31 siswa yang tuntas dan 4 siswa yang tidak tuntas
serta tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar 88,57%. Ditinjau dari
aktivitas siswa memperoleh persentase sebesar 85,02% dan berada dalam kategori
aktif dalam aktivitas belajarnya, ditinjau dari kemampuan guru dalam mengelola
pembelajaran memperoleh persentase sebesar 89,25% dan berada dalam kategori
baik dalam mengelola pembelajaran, ditinjau dari respon siswa memperoleh
persentase sebesar 82,44% dan berada dalam kategori Positif dalam merespon
pembelajaran dikelas. Berdasarkan deskripsi diatas, sehingga dapat disimpulkan
bahwa pembelajaran matematika yang dilaksanakan menggunakan model learning
cycle pada materi lingkaran efektif pada siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 5 Medan
T.P 2016/2017.
