Abstract:
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kinerja keuangan pada PT. Garuda
Madju Cipta Medan yang diukur menggunakan Rasio Arus Kas Operasi (AKO),
Rasio Cakupan Kas terhadap Hutang Lancar (CKHL), Rasio Pengeluaran Modal
(PM), Raio Total Hutang (TH) dan Rasio Kecukupan Arus Kas (KAK).
Metode penelitian ini adalah deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah
data kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Pendekatan penelitian yang
digunakan adalah deskriptif.
Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa kinerja keuangan
PT. Garuda Madju Cipta Medan yang diukur menggunakan Rasio Arus Kas Operasi
(AKO) pada tahun 2016 kurang baik. Hal ini disebabkan oleh tingginya nilai
kewajiban lancar dari pada jumlah arus kas operasi perusahaan. Pada Rasio Cakupan
Kas terhadap Hutang Lancar (CKHL) terjadi penurunan ditahun 2016 disebabkan
nilai dari kewajiban lancar lebih besar dibandingkan jumlah arus kas operasi. Rasio
Pengeluaran Modal (PM) mengalami penurunan dari tahun 2012 -2016 disebabkan
nilai pengeluaran modal perusahaan lebih besar dibandingkan dengan jumlah nilai
arus kas operasi. Raio Total Hutang (TH) mengalami penurunan di tahun 2013 -2016
disebabkan karena jumlah kewajiban jangka panjang dan jangka pendek (total
kewajiban) lebih besar dibandingkan jumlah arus kas operasi perusahaan. Rasio
Kecukupan Arus Kas (KAK) bernilai negative pada tahun 2012 dikarenakan jumlah
rata-rata hutang lancar selama 5 tahun lebih besar dari pada aktiva tetap, pajak, bunga
dan EBIT. Ditahun 2012-2016 jumlah aktiva tetap lebih besar daripada jumlah ratarata hutang lancar selama 5 tahun, pajak, bunga dan EBIT.