dc.description.abstract |
Return On Asset memiliki peran penting bagi perusahaan, karena Return On Asset
merupakan pengukuran kemampuan perusahaan secara keseluruhan di dalam menghasilkan
keuntungan dengan jumlah keseluruhan aktiva yang tersedia di dalam perusahaan. Return On
Asset digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan di dalam menghasilkan laba dengan
memanfaatkan total aktiva yang dimiliki. Semakin tinggi nilai Return On Asset yang diperoleh
perusahaan maka laba yang dihasilkan juga akan semakin tinggi serta menunjukkan kinerja
perusahaan semakin baik, karena return semakin besar. Return On Asset merupakan rasio yang
membandingkan laba setelah pajak dengan total asset.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini
adalah perusahaan Plastik dan Kemasan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 20112015.
Sampel diambil dengan metode purposive sampling, sehingga yang memenuhi kriteria
sebagai sampel sebanyak 7 perusahaan. Analisis data menggunakan metode analisis regresi linier
berganda, uji asumsi klasik, uji t (uji parsial), uji F (uji simultan), dan koefisien determinasi
dengan bantuan software SPSS versi 20.0 for windows.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara simultan Current Ratio,
Total Asset Turnover, dan Debt to Asset Ratio berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset
pada perusahaan Plastik dan Kemasan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 20112015.
Secara
parsial
Current
Ratio
tidak
berpengaruh
signifikan
terhadap
Return
On
Asset,
Total
Asset
Turnover
berpengaruh
signifikan
terhadap
Return
On
Asset,
dan
Debt
to
Asset
Ratio
tidak
berpengaruh
signifikan terhadap Return On Asset pada perusahaan Plastik dan Kemasan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. |
en_US |