dc.description.abstract |
Pada dasarnya kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat individual.
Setiap karyawan akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai
dengan sistem dan nilai-nilai yang berlaku bagi karyawan tersebut. Hal ini
disebabkan karena adanya perbedaan masing-masing karyawan. Karyawan yang
mendapatkan kepuasan kerja yang baik biasanya mempunyai catatan kehadiran,
perputaran kerja, dan prestasi kerja yang baik dibandingkan dengan karyawan
yang tidak mendapatkan kepuasan kerja.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Apakah ada pengaruh
lingkungan kerja dan budaya organisasi baik secara parsial maupunsimultan
terhadap kepuasan kerja pada PT. Sarana Agro Nusantara Medan?. Dalam
penelitian digunakan teknik pengumpulan data yaitu angket (quesioner),
sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu metode analisis regresi
berganda.
Berdasarkan hasil pengujian secara parsial diperoleh thitung sebesar 4,264
sementara ttabel sebesar 1.997 dan mempunyai angka signifikan sebesar 0.004 <
0,05. Berarti H0 ditolak (Ha diterima), hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh
positif yang signifikan antara lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja pada
PT. Sarana Agro Nusantara Medan. Selain itu hasil pengujian secara parsial
diperoleh thitung sebesar 30,011 sementara ttabel sebesar 1.997 dan mempunyai
angka signifikan sebesar 0.000 < 0,05. Berarti H0 ditolak (Ha diterima), hal ini
menunjukan bahwa budaya organisasi memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap Kepuasan Kerja pada PT. Sarana Agro Nusantara Medan. Selanjutnya
hasil pengujian secara simultan diperoleh hasil uji Fhitung dengan nilai Fhitung
607,211 > Ftable 3.136 dengan hasil nilai probabilitas signifikan 0,000 < 0,05,
maka Ho ditolak dan (Ha diterima), sehingga menunjukkan ada pengaruh positif
signifikan secara simultan lingkungan kerja dan budaya organisasi terhadap
kepuasan kerja pada PT. Sarana Agro Nusantara Medan |
en_US |