Analisis Kinerja Keuangan Diukur Dengan Menggunakan Rasio Profitabilitas dan Rasio Likuiditas Pada PT. Kens Jaya Teknik Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji analisis kinerja keuangan diukur dengan menggunakan rasio profitabilitas dan rasio likuiditas pada PT. Kens Jaya Teknik Medan. Rasio profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan, rasio ini juga memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan, sedangkan rasio likuiditas merupakan rasio yang mengambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban (utang) jangka pendek, artinya apabila perusahaan ditagih, perusahaan akan mampu untuk memenuhi kewajibannya yang sudah jatuh tempo. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang dimana untuk menganalisis laporan keuangan yang menggunakan analisis rasio profitabilitas yang terdiri dari 2 rasio yang digunakan yaitu Return on investment (ROI) dan Return on equity (ROE), serta rasio likuiditas yang terdiri dari 2 rasio yang digunakan yaitu Current ratio (CR) dan Quick ratio (QR) untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Dari hasil penelitian yang telah dibahas sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa rasio profitabilitas dalam arti kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba atau keuntungan, dimana untuk ROI pada tahun 2011-2015 tingkat profitabilitasnya perusahaan terus menurun dan berada dibawah standart rata-rata peruasahaan PT. Kens Jaya Teknik Medan yang telah ditetapkan yaitu 10%. Sedangkan untuk ROE dari tahun 2011-2015 masih kurang baik dengan rata-rata yang ditetapkan juga 10%.Hasil ini menunjukkan bahwa kinerja keuangan dilihat dari rasio profitabilitasnya masih kurang baik. Untuk rasio likuiditas sendiri dalam arti kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya apabila jatuh tempo, dimana hasil menunjukkan bahwa Current ratio dan Quick rationya dari tahun 2011-2015 hasilnya sudah mencapai rata-rata perusahaan PT. Kens Jaya Teknik Medan yang telah ditetapkan yaitu 110%. Hasil ini menunjukkan bahwa kinerja keuangan dilihat dari rasio likuiditasnya sangat baik