Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan relasi makna yang
mencakup sinonimi, antonimi, dan polisemi dalam teks mantra Erpangir
Namsamken Penakit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif kualitatif digunakan untuk
mengumpulkan informasi tentang keadaan-keadaan nyata yang sedang
berlangsung. Menafsirkan dan menuturkan data yang bersangkutan dengan situasi
yang sedang terjadi, sikap dan pandangan yang terjadi di masyarakat, pengaruh
terhadap kondisi, dan lain-lain. Kegiatan penelitian ini meliputi pengumpulan
data, mengklasifikasikan data, menganalisis data, dan menyimpulkan data dalam
bentuk deskripsi. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks mantra Erpangir
Namsamken Penakit. Instrumen dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa adanya relasi makna yang terdapat
dalam teks mantra Erpangir Namsamken Penakit yaitu: 1)sinonim yaitu: pada kata
ola kita abat,asa mari, kam, ndube, dan ola kita tunggul , 2)antonim: pada kata
kamu dan aku, kakangku dan agingku, teroh dan datas, serta 3)polisemi: pada kata
ampar dan man.