Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menegetahui kemampuan menemukan nilai
moral dalam cerpen menggunakan model Discovery Learning dan untuk
mengetahui kemampuan menemukan nilai moral dalam cerpen menggunakan
model konvensional (ceramah) terhadap kemampuan menemukan nilai moral
dalam cerpen. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen yaitu metode
penelitian kuantitatif dengan instrumen tes kemampuan menemukan nialai moral
dalam cerpen, tes ini berbentuk essai. Pada penelitian ini yang akan menjadi
popolasi adalah seluruh kelas XI TKJ Tarbiyah Islamiyah yang terdiri dari 2 kelas
yang berjumlah 67 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan acak kelas,
maka diperoleh kelas XI TKJ-2 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI TKJ-1
sebagai kelas kontrol. Tes ini diujikan setelah siswa mengikuti pembelajaran
mengguanakan model Discovery Learning dan model konvensional (ceramah),
karena penelitian ini bersifat komperatif, maka rata-rata nilai variabel dan
dibandingkan satu sama lain. Perbandingan yang digunakan adalah statistik T-tes
yakni uji coba beda rata-rata dua kelompok sampel independen.
Berdasarkan hasil analisis data dan uji statistik diperoleh hasil penelitian,
kemampuan menemukan nilai moral dalam cerpen menggunakan model
Discovery Learning memperoleh nilai rata-rata 85, sedangkan menggunakan
model konvensional (ceramah) memperoleh nilai rata-rata 52,58. Berdasarkan
perolehan nilai rata-rata tersebut, maka model pembelajaran menggunakan model
Discovery Learning lebih tinggi sebesar 69,44% pengaruhnya meningkatkan 21
siswa lain yang memperoleh hasil belajar lebih baik lagi menemukan nilai moral
dalam cerpen. Pada tabel presentasi antara tabel kemmapuan menemukan nilai
moral dalam cerpen menggunakan model konvensional (ceramah), mencapai13
siswa atau setara dengan 36,11% dengan kategori kurang. Sedangkan pada tabel
presentasi tabel kemampuan menemukan nilai moral dalam cerpen menggunakan
model Discovery Learning, (dengan perlakuan eksperimen), mencapai 69,44%
dengan kategori baik. Dengan menggunakan model Discovery Learning siswa
yang tadinya mencapai 70% tidak dapat menemukan nilai moral dalam cerpen,
dengan digunakannya model Discovery Learning maka jumlah siswa yang tidak
mengerti menjadi berkurang juga. Hipotesis diuji menggunakan uji-t, diperoleh
> pada taraf signifikan α = 0,5 dengan dk = ( - ) – 2 = 65 yaitu
8,65 > 1,66, sehingga hipotesis dinyatakan benar dan diteirma. Hal ini berarti
terdapat pengaruh model Discovery Learning terdapat kemampuan menemukan
nilai moral dalam cerpen oleh siswa SMK Tarbiyah Islamiyah kelas XI TKJ
Tahun Pembelajaran 2017-2018.