Abstract:
Desa wisata adalah suatu kegiatan perjalanan atau sebagian dari
kegiatan tersebut yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara
untuk menikmati objek dan daya tarik wisata didesa yanag telah
disediakan untuk mendapakan kesenangan tersendiri bagi menikmatinya.
Tujuan penelitian ini adalah Melakukan analisis deskriptif terhadap
perkembangan kondisi alam dari 4 kecamatan yang terkena langsung
erupsi gunung Sinabung, melakukan analisis persepsi masyarakat desa
terhadap perencanaan pembuatan desa berbasis pariwisata pasca erupsi
gunung Sinabung. Metode analisis yang digunakan adalah analisis
deskriptif. Pengumpulan data primer dilakukan melalui kuesioner yang
disebarkan kepada 100 responden yang berada di 4 kecamatan yaitu,
kecamatan payung, tigandreket, namanteran, dan simpang empat.
Dari hasil penelitian lapangan menunjukkan bahwa masyarakat
sangat setuju dengan perencanaan pembangunan desa wisata di kab. Karo
masyarakat sangat berharap dengan dibangunnya desa wisata akan
membantu membangkitkan perekonomian mereka kembali dengan
melakukan kegiatan perdagangan di desa wisata tersebut dan akan
membantu masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan agar tidak banyak
lagi pengangguran yang diakibatkan erupsi gunung sinabung. Dan secara
umum masyarakat sangat mengharapkan setelah terwujudnya desa wisata
tersebut nantinya akan membantu dalam meningkatkan kesejahteraan
hidup masyarakat desa kab. Karo.