dc.description.abstract |
Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah kebanyakan siswa tidak
menyadari pentingnya budi pekerti dalam perilakunya sebagai seorang peserta
didik. Faktor penyebabnya dapat dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu, dorongan
dari dalam diri siswa, kurangnya pengetahuan serta dalam realitasnya terkadang
antara apa yang diajarkan guru kepada peserta didik di sekolah dengan apa yang
diajarkan oleh orang tua di rumah, sering kali kontra produktif atau terjadi
benturan nilai.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Layanan
Bimbingan Kelompok terhadap Budi Pekerti Siswa kepada Guru di SMP Negeri 2
Terangun Tahun Pelajaran 2017/2018.
Metode analisis dilakukan dengan menggunakan korelasi, uji t dan
koefisien determinan.
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Terangun Tahun Pelajaran
2017/2018 yang beralamat di Kampung Soyo Kec. Terangun Kab. Gayo Lues.
Adapun pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2017
sampai dengan bulan Januari 2018.
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswa Kelas VIII SMP Negeri 2
Terangun yang berjumlah tiga kelas sebanyak 96 siswa. Sampel dalam penelitian
ini mewakili sifat atau karakter yang telah ditentukan tersebut berjumlah 10 siswa.
Instrumen penelitian menggunakan angket.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Skor rata-rata
pengaruh Pemberian layanan bimbingan kelompok terhadap perubahan Kelas VIII
SMP Negeri 2 Terangun Tahun Pembelajaran 2017/2018 sebesar 40,35. Skor ratarata
Budi
Pekerti
Siswa
Kelas
VIII
SMP
Negeri
2
Terangun
Tahun
Pembelajaran
2017/2018
sebesar 39,05. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai korelasi rhitung =
0,7174 > rtabel = 0,378. Dengan demikan dapat disimpulkan bahwa Ha diterima
yaitu ada pengaruh pemberian layanan bimbingan kelompok terhadap budi pekerti
siswa kepada guru di SMP Negeri 2 Terangun Tahun Pembelajaran 2017/2018. |
en_US |