Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi tegangan terhadap 3 kotak
transmisi dengan menggunakan software ansys. Pengujian terhadap kotak
transmisi digunakan pengujian statis dan dinamis untuk mengetahui total
deformation, equivalent elastic strain dan tegangan equivalent stress. Perbedaan
kotak transmisi model 1,2 dan 3 yaitu rasio lubang dan massa jenis terhadap kotak
transmisi, rasio lubang model 1 yaitu 1,8, rasio lubang model 2 yaitu 1,5, rasio
lubang model 3 yaitu 1,4. jumlah massa jenis pada kotak transmisi model 1 yaitu
0.26 kg
, kotak transmisi model 2 yaitu 0,63 kg
, kotak transmisi model 3
yaitu 2,82 kg
. Hasil analisis terhadap statik structural bahwa terdapat
tegangan maximum diantara total deformation, equivalent elastic strain, dan
equivalent stress pada kotak transmisi model 1,2 dan 3 yaitu: Pada total
deformation kekuatan maximum terletak pada kotak transmisi model 1, Pada
equivalent elastic strain kekuatan maximum terletak pada kotak transmisi model 1,
Pada equivalent stress kekuatan maximum terletak pada kotak transmisi model 1.
Pada saat transien (dinamis) dilakukan penyetingan waktu yaitu number of
stepnya 1, current step number 1, step end timenya 1 s, initial substepsnya 20,
minimum substepsnya 20, maximum substepsnya 20. Jadi dilihat dari hasil total
deformation, equivalent strain, equivalent stress pada kotak transmisi model 1,2
dan 3 yaitu: Pada total deformation kekutan maximum terletak pada kotak
transmisi model 1, Pada equivalent elastic strain kekuatan maximum terletak pada
kotak transmisi model 1, Pada equivalent stress kekuatan maximum terletak pada
kotak transmisi model 1. Jadi perbedaan antara static struktural dan transien
struktural hanya membedakan waktu, kalau statik structural tidak menggunakan
waktu sedangkan transient struktural menggunakan waktu.