Research Repository

Pola Komunikasi Marketing Hotel Untuk Meningkatkan Occupancy Di Garuda Plaza Hotel Medan

Show simple item record

dc.contributor.author Handayani, Anggi
dc.date.accessioned 2020-11-11T08:50:06Z
dc.date.available 2020-11-11T08:50:06Z
dc.date.issued 2018-03-28
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/10545
dc.description.abstract Pola komunikasi Marketing memiliki peran yang sangat penting dalam dunia bisnis karena memiliki posisi sebagai perantara antara produsen dan konsumen dan juga dapat menjaga kelangsungan hidup perusahaan. Perkembangan hotel di Medan yang semakin meningkat menandakan para investor tertarik menanamkan dananya dalam bentuk usaha jasa perhotelan. Terdorongnya usaha perhotelan tentu saja memiliki dampak positif bagi sektor sektor lainnya seperti transportasi, kuliner, kerajinan tangan, karya budaya dan objek wisata daerah. Pariwisata dan perhotelan merupakan dua hal yang saling terkait. Tumbuhnya trend pembangunan perhotelan di Medan tentu saja tak lepas dari industri pariwisata yang ada. Tingginya kunjungan wisatawan ke Indonesia berada diperingkat ke 3 se asia dalam bidang pembangunan dan investasi perhotelan. Pertumbuhan yang besar tersebut pasti membawa dampak positif bagi hotel yang tumbuh dan akan menyerap lebih banyak tenaga kerja di sektor bisnis perhotelan. Melonjaknya pariwisata diberbagai wilayah di Asia termasuk Indonesia dipercaya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang positif bagi industri perhotelan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi Marketing yang dilakukan Garuda Plaza Hotel Medan dalam meningkatkan occupancy hotel. Penelitian ini mengunakan teori Pola Komunikasi yang diungkapkan Djamarah, Strategi komunikasi dan Komunikasi Pemasaran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data ini diperoleh melalui teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara dan observasi untuk mendapatkan data. Informan dari penelitian ini sebanyak 5 orang. Dari hasil penelitian tersebut, diketahui bahwa Garuda Plaza Hotel Medan memiliki dua pola komunikasi Marketing hotel dalam meningkatkan occupancy di Garuda Plaza Hotel Medan. Dua pola komunikasi yang digunakan yaitu komunikasi secara langsung dan komunikasi tidak langsung. Komunikasi secara langsung berupa salescall, personalselling, exibision, serta komunikasi melalui telepon. Komunikasi secara tidak langsung berupa spanduk promo, iklan internet, brosur, pamplet, promosi media sosial, media cetak, banner, promosi didalam hotel serta adanya merchandising di mobil hotel dan supir becak yang ada di stasiun. en_US
dc.subject Komunikasi en_US
dc.subject Marketing Hotel en_US
dc.title Pola Komunikasi Marketing Hotel Untuk Meningkatkan Occupancy Di Garuda Plaza Hotel Medan en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account