Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemakaian unsur kebahasaan
tekstual dan kontekstual dalam penciptaan lirik lagu Putih karya Band Efek
Rumah Kaca. Sumber data dalam penelitian ini adalah lirik lagu Putih yang terdiri
dari dua fragmen, fragmen pertama berjudul Tiada dan fragmen kedua berjudul
Ada. Di dalam analisis wacana khususnya dengan kajian tekstual dan kontekstual
tersebut, diteliti aspek gramatikal, aspek leksikal, dan aspek situasi. Akhirnya,
ketiga aspek tersebut dapat terjawab melalui metode deskriptif dengan analisis
kualitatif. Pada bagian gramatikal, dapat ditemukan unsur-unsur pembangun
bahasa yang menjadi dasar dalam melahirkan sebuah wacana. Pada bagian
leksikal, dapat ditemukan hubungan antarunsur dalam sebuah wacana secara
sistematis. Adapun pada bagian situasi, dapat ditemukan gambaran proses
terciptanya sebuah wacana yang digunakan oleh pengarang. Berdasarkan
pembahasan dan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa lirik lagu Putih karya
Band Efek Rumah Kaca, terdapat unsur kebahasaan tekstual yang terdiri dari
aspek gramatikal yang meliputi pengacuan (referensi), penyulihan (substitusi),
penghilangan (elipsis), dan perangkaian (konjungsi). Selanjutnya, aspek leksikal
yang meliputi pengulangan (repetisi), padan kata (sinonimi), lawan kata
(antonimi), dan kesepadanan (ekuivalensi). Kemudian unsur kebahasaan
kontekstual yang berupa aspek situasi dapat dilihat melalui prinsip penafsiran
personal.