dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan kinerja keuangan
perusahaan non finansial sebelum dan sesudah Initial Public Offering (IPO) di
Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2016.
Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan
metode statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan
Initial Public Offering (IPO) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun
2014 yang berjumlah 23 perusahaan. Sampel yang memenuhi kriteria dalam
penelitian ini berjumlah 7 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada
tahun 2014. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu studi
dokumentansi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis statistik
deskriptif dan analisis statistik inferensial yang terdiri dari uji normalitas, dan
pengujian hipotesis yang meliputi uji paired sample t-test, dan uji wilcoxon sign
test dengan bantuan SPSS versi 20.
Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan paired sample t-test menunjukkan
bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada kinerja keuangan perusahaan
sebelum dan sesudah IPO jika dilihat dari nilai mean TATO. Sedangkan jika
dilihat dari nilai CR, DER, DR, NPM, ROI, ROE, tidak terdapat perbedaan yang
signifikan pada kinerja keuangan perusahan sebelum dan sesudah melakukan IPO.
Jika dilihat keseluruhan, kinerja keuangan perusahaan tidak mengalami
peningkatan sesudah melakukan IPO. Hal ini bias saja terjadi karena periode
pengamatan yang singkat dan juga kondisi perusahaan yang masih dalam tahap
penyesuaian sesudah melakukan IPO. |
en_US |