Analisis Rasio Arus Kas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT. Samudera Indonesia, Tbk

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor yang menyebabkan penurunan rasio arus kas pada PT. Samudera Indonesia, Tbk serta untuk menilai kinerja keuangan PT. Samudera Indonesia, Tbk. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah data sekunder. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. penelitian ini menganalisa bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya nilai Rasio Arus Kas Operasi (AKO) berada dibawah standar 1. Hal ini disebabkan oleh tingginya nilai kewajiban lancar dari pada arus kas operasi. Pada Rasio Arus Kas terhadap Bunga (CKB) mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya arus kas operasi diikuti dengan menurunnya bunga tetapi tidak diikuti menurunnya pajak. Pada Rasio Arus Kas Terhadap Hutang Lancar (CKHL) mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya arus kas operasi dan menurunnya deviden kas. Pada Rasio Arus Kas terhadap Pengeluaran modal (PM) mengalami penurunan yang disebabkan oleh jumlah arus kas operasi lebih kecil dibandingkan dengan jumlah pengeluaran modal. Pada Rasio Total Hutang (TH) mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya jumlah arus kas operasi dan menurunnya total hutang. Pada Rasio Kecukupan Arus Kas (KAK) bernilai negatif yang disebabkan oleh jumlah laba perusahaan masih rendah dan belum mampu membayar semua beban bunga, pajak, dan pengeluaran modal