Abstract:
Baik atau tidaknya pengelolaan modal kerja pada perusahaan dapat diketahui melalui rasio perputaran modal kerja. Semakin tinggi rasio perputaran modal kerja menunjukkan semakin baik pengelolaan modal kerja dalam menghasilkan laba. Modal kerja yang besar apabila dikelola dengan baik maka akan memberikan kembalian berupa perolehan laba yang tinggi. Laba bersih adalah hasil akhir dari salah satu kebijakan dan keputusan manajemen perusahaan yaitu kebijakan perputaran modal kerja. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Apakah perputaran modal kerja perusahaan sudah memenuhi standar dan bagaimana perputaran modal kerja dalam meningkatkan laba bersih pada PT. Mestika Mandiri Medan?. Dalam penelitian digunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan studi dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis Deskriptif. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Perputaran modal kerja belum sepenuhnya berperan dalam meningkatkan laba bersih pada PT. Mestika Mandiri Medan. Selain itu perputaran modal kerja dari tahun 2010 sampai 2016 cenderung mengalami penurunan. Kecenderungan penurunan ini disebabkan penurunan pendapatan tidak sebanding dengan penurunan modal kerja. Laba bersih pada tahun 2010 sampai 2016 juga cenderung mengalami peningkatan. Peningkatan laba bersih ini disebabkan adanya peningkatan pendapatan dari tahun ke tahun dengan pengeluaran biaya yang efisien
