Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman dan kesiapan pengelola
UMKM dalam mengimplementasikan laporan keuangan berbasis Standar
Akuntansi Entitas Mikro Kecil dan Menengah (SAK EMKM) di Kota Medan
pada tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang
mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisa, serta menginterpretasikan
seluruh data. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 22 pengelola UMKM
di Kecamatan Medan Denai. Data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan
data sekunder. Data primer didapatkan dari penyebaran kuesioner dan data
sekunder diperoleh dari data Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan. Analisis
data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pengelola UMKM di Kecamatan Medan Denai
telah paham atas dasar-dasar akuntansi yakni dengan persentase usaha mikro
78.1% dan usaha kecil 58.2%, namun tidak paham (mikro 91.2% dan kecil
77.5%) mengenai SAK EMKM. Pengelola UMKM juga tidak siap (mikro 56.52%
dan kecil sebesar 46% ) dalam implementasi laporan keuangan berbasis SAK
EMKM. Sehingga, kedepannya perlu dilakukan sosialisasi lagi mengenai SAK
EMKM oleh pihak yang bertanggung jawab kepada para pengelola UMKM.