Abstract:
Tujuan dari penelitian ini yaitu : 1) Untuk mengidentifikasi perbedaan
pendapatan antara petani pemilik lahan dan petani penyewa lahan. 2) Untuk
menganalisis pengaruh status kepemilikan lahan terhadap pendapatan petani
penanam padi di Desa Pematang Johar, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli
Serdang.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus (case study) yang dilakukan
di Desa Pematang Johar, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang.
Metode yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel adalah metode
Purposive Sampling yaitu sebanyak 43 responden. Metode analisis data
menggunakan adalah metode analisis pendapatan dan Regresi Linear Berganda.
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian sebagai berikut : 1)
Terdapat perbedaan pendapatan yang signifikan antara dua kategori petani
berdasarkan status kepemilikan lahannya. Petani pemilik memiliki rata-rata
pendapatan bersih sebesar Rp. 27.294.949 per musim tanam dan petani penyewa
lahan dengan pendapatan sebesar Rp. 19.411.024. Perbedaan ini menunjukkan
bahwa kepemilikan lahan meningkatkan potensi pendapatan petani secara nyata. 2)
Status kepemilikan lahan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani
penanam padi. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa variabel
status kepemilikan lahan memiliki nilai koefisien regresi positif sebesar 0,494 dan
signifikan pada taraf 5%. Ini berarti semakin kuat dan luas kepemilikan lahan yang
dimiliki atau dikelola oleh petani, maka semakin tinggi pula pendapatan yang
diperoleh