Abstract:
Oil Water Separator (OWS) merupakan peralatan vital di kapal yang berfungsi
memisahkan minyak dari air bilges guna mencegah pencemaran laut. Limbah bilges
berasal dari kebocoran main engine maupun auxiliary engine, yang mengandung
campuran air tawar, air laut, minyak pelumas, dan bahan bakar. Sesuai regulasi
MARPOL, kadar minyak pada air buangan harus di bawah 15 ppm sebelum dibuang
ke laut. OWS bekerja memanfaatkan perbedaan massa jenis antara minyak dan air,
sehingga minyak mengapung dan dialirkan ke tangki penampungan, sedangkan air
dibuang ke laut sesuai standar. Penelitian ini menitikberatkan pada pengukuran dan
analisis arus listrik motor tiga fasa pada pompa OWS, hubungan efisiensi performa
motor dengan daya input-output dan putaran, serta identifikasi parameter teknis utama
seperti tegangan, arus, daya, faktor daya, dan frekuensi. Tantangan operasional OWS
meliputi penyumbatan filter, penurunan kinerja akibat kurang perawatan, dan
kesalahan kalibrasi sensor. Hasil pengukuran digunakan sebagai acuan perhitungan
daya masukan, daya keluaran, dan efisiensi motor. Berdasarkan perhitungan, daya input
pada fase R-S motor OWS adalah 1.096 Watt. Dengan nilai cos ϕ sebesar 0,80,
diperoleh daya semu 1.370 VA. Nilai efisiensi motor sebagai pompa OWS mencapai
91,24%, menunjukkan kinerja motor masih dalam kondisi optimal. Pemeliharaan
berkala, pengoperasian yang tepat, serta pemantauan kinerja secara real-time
diperlukan untuk memastikan efektivitas OWS dalam menjaga kelestarian ekosistem
laut dan mencegah pencemaran akibat pembuangan limbah kapal.
