Abstract:
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambir (Uncaria gambir
Roxb.) mengandung senyawa bioaktif utama seperti katekin, tanin, flavonoid, dan
polifenol yang memiliki aktivitas antioksidan, antibakteri, dan antiinflamasi
sehingga berpotensi besar dimanfaatkan dalam bidang kesehatan. Di sisi lain,
Kabupaten Pakpak Bharat memiliki potensi yang cukup besar dalam
pengembangan tanaman gambir karena ketersediaan lahan, dukungan agroklimat
yang sesuai, serta keberadaan UKOT/UMOT yang dapat berperan dalam proses
diversifikasi produk herbal berbasis gambir. Namun, pemanfaatan gambir oleh
masyarakat masih sangat terbatas dan mayoritas hanya digunakan sebagai bahan
menyirih, sementara harga jual gambir di tingkat petani cenderung berfluktuasi dan
sering kali tidak menguntungkan. Oleh karena itu, penelitian ini menyimpulkan
bahwa bentuk akhir dari kajian adalah identifikasi dan rekomendasi potensi
pengembangan produk turunan gambir sebagai obat herbal, yang diharapkan dapat
meningkatkan nilai tambah komoditas gambir, mendukung kesejahteraan petani,
memperkuat ekonomi lokal, serta mendorong pembangunan agribisnis herbal yang
berkelanjutan di Kabupaten Pakpak Bharat.
