Abstract:
Transformator merupakan salah satu komponen utama dalam sistem distribusi
tenaga listrik yang berperan penting dalam menjaga kualitas penyaluran energi,
efisiensi, serta keandalan sistem. Dalam konteks industri maritim, khususnya pada
fasilitas Shore Connection di pelabuhan, transformator memegang peranan strategis
karena digunakan untuk menyalurkan daya listrik dari darat ke kapal ketika
berlabuh dengan mesin bantu dalam kondisi mati. Efisiensi transformator menjadi
faktor krusial, sebab tingginya rugi daya dapat memengaruhi biaya operasional,
keandalan pasokan, dan umur pakai peralatan. Penelitian ini dilakukan untuk
menganalisis efisiensi transformator Shore Connection Dock VII di PT. Waruna
Shipyard Indonesia. Tujuan utama penelitian adalah mengetahui besarnya rugi
daya, persentase beban, serta tingkat efisiensi transformator pada berbagai kondisi
operasional. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data arus dan
tegangan melalui pengukuran langsung pada tiga periode operasional harian, yaitu
pagi, siang, dan malam. Data tersebut kemudian dihitung untuk memperoleh daya
semu, persentase pembebanan, rugi daya total, serta efisiensi transformator. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa beban puncak terjadi pada pagi hari sebesar XX
kVA dengan rugi daya total XX kW dan efisiensi XX%. Pada siang hari beban
turun menjadi XX kVA dengan rugi daya XX kW dan efisiensi XX %, sedangkan
pada malam hari beban naik menjadi XX kVA dengan rugi daya XX kW dan
efisiensi XX %. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa transformator
beroperasi stabil dengan efisiensi di atas XX % pada semua kondisi, mampu
menjaga kualitas distribusi daya meskipun terjadi fluktuasi beban, serta berpotensi
memiliki umur pakai yang panjang apabila didukung dengan pemeliharaan rutin
dan manajemen distribusi yang baik.
