Abstract:
Penelitian
dilaksanakan di laboratorium kultur jaringan Alifa Agricultural Research Center
(ALIFA-ARC), Jl. Brigjend Katamso No. 454/51C, Kel.Kampung Baru, Kec.
Medan Maimun, Kota Medan. Pada bulan Mei sampai Juli 2025. Tujuan penelitian
Untuk mengetahui pertumbuhan vegetatif tanaman kantong semar pada pemberian
konsentrasi IAA dan BAP. Penelitian menggunakan Racangan Acak Lengkap
(RAL) faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama pemberian
konsentrasi IAA yaitu: I0: Kontrol (0 mg/l) I1: 0.2 mg/l, I2 : 0.4 mg/l dan I3: 0.6
mg/l, faktor kedua pemberian BAP yaitu : B0: Kontrol (0 mg/l), B1 :1.0 mg/l, B2:
1.5 mg/l dan B3: 2.0 mg/l. Parameter yang diamati adalah persentasi eksplan hidup,
persentase eksplan terkontaminasi, eksplan membentuk tunas, tinggi tunas (cm),
jumlah tunas (unit) dan jumlah daun (helai). Data hasil pengamatan dianalisis
menggunakan uji beda rataan menurut Duncan’s Multiple range Test (DMRT) pada
α 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan IAA (Indole Acetic Acid)
berpengaruh nyata pada parameter jumlah tunas umur 4 MST pada perlakuan I0 (0
mg/l) akan tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap parameter lainnya dan BAP
(Benzly Amino Purin) berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter. Interaksi
kombinasi kedua perlakuan menunjukkan pengaruh tidak nyata terhadap semua
parameter. Diperlukan studi tambahan untuk mencapai hasil terbaik dalam
penggandaan tunas kantong semar menggunakan IAA 0,36 mg/l dan meningkatkan
jumlah BAP.