dc.description.abstract |
Dislipidemia merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskular yang
ditandai dengan ketidakseimbangan kadar lipid dalam darah. Salah satu alternatif
terapi alami adalah ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum), yang mengandung
flavonoid dan polifenol dengan efek hipolipidemik. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh ekstrak daun kemangi terhadap kadar profil lemak pada
pasien PROLANIS di Klinik Iman, Medan. Metode yang digunakan adalah desain
pre-test dan post-test tanpa kelompok kontrol pada 30 pasien yang diberikan
ekstrak daun kemangi dengan dosis 1100 mg/hari selama 30 hari. Pengukuran
kadar kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida dilakukan sebelum dan sesudah
perlakuan menggunakan spektrofotometer, dengan analisis data menggunakan uji
Paired T-Test dan Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun
kemangi secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (p<0,05),
terutama pada pasien perempuan dan kelompok usia 51-60 tahun, namun tidak
terdapat pengaruh signifikan terhadap peningkatan kadar HDL maupun penurunan
kadar trigliserida (p>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak daun
kemangi memiliki potensi sebagai terapi komplementer dalam pengelolaan
dislipidemia, khususnya dalam menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.
Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan jumlah sampel lebih besar dan durasi
perlakuan lebih panjang untuk validasi hasil yang lebih akurat. |
en_US |