HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU DETEKSI DINI DEMAM BERDARAH DENGUE ANAK PADA IBU PENGAJIAN AISIYAH DI KECAMATAN MEDAN DENAI

Abstract

Latar Belakang : Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi ancaman kesehatan serius di Indonesia, terutama pada anak-anak. Deteksi dini oleh ibu sangat penting untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian. Tingkat pengetahuan ibu berperan besar dalam membentuk perilaku deteksi dini yang tepat. Tujuan : Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku deteksi dini demam berdarah dengue pada ibu pengajian Aisiyah di Kecamatan Medan Denai. Metode : Penelitian kuantitatif analitik dengan desain cross sectional, melibatkan 100 responden yang dipilih secara consecutive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil : Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara tingkat pengetahuan ibu dan perilaku deteksi dini DBD (p = 0,000). Hubungan signifikan juga ditemukan antara pendidikan (p = 0,001) dan pekerjaan ibu (p = 0,012) dengan perilaku. Semakin tinggi pengetahuan dan latar belakang edukatif ibu, semakin baik perilaku deteksi dini yang ditunjukkan. Kesimpulan : Pengetahuan ibu berperan penting dalam menentukan perilaku deteksi dini DBD. Upaya peningkatan edukasi kesehatan sangat diperlukan untuk memperkuat peran ibu dalam pencegahan DBD pada anak.