dc.description.abstract |
Pendahuluan: Remaja ditandai dengan proses pertumbuhan dan perkembangan
sacara biologis dan psikologis. Remaja dapat mengalami suatu perubahan dalam
pertumbuhan fisik sehingga menbutuhkan banyak zat gizi yang dikonsumsi.
Menentukan berat badan yang ideal dapat melakukan pengukuran sederhana yaitu
pengukuran indeks massa tubuh (IMT). Gizi diduga menjadi salah satu faktor
risiko dalam proses perkembangan memori seseorang. Memori merupakan
kekuatan jiwa manusia untuk menerima, menyimpan, memproses kesan – kesan.
Pada memori jangka pendek dapat dinilai menggunakan digit span test dengan
subtest digit backward dan fordward. Tujuan: Penlitian ini adalah bertujuan untuk
mengetahui apakah terdapat hubungan antara indeks massa tubuh (IMT) dengan
memori jangka pendek pada siswa/i MTs UMMI Lubuk Pakam. Metode:
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan desai
cross sectional penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya
hubungan antara indeks massa tubuh dengan memori jangka pendek pada siswa/i
MTs Ummi Lubuk Pakam. Hasil: Berdasarkan uji koreasi spearman didapatkan
bahwa tidak adanya hubungan antara dua variabel yaitu indeks massa tubuh
dengan memori jangka pendek dengan nilai 0.801 (sig > 0,05). Kesimpulan:
Tidak adanya hubungan antara indeks massa tubuh dengan memori jangka pendek
pada siswa/i MTs Ummi Lubuk Pakam. |
en_US |