dc.description.abstract |
Pendahuluan: Kanker paru merupakan salah satu penyebab utama kematian
akibat kanker di seluruh dunia. Selain faktor genetik, paparan tar dari rokok
tembakau menjadi kontributor utama terjadinya kanker paru. Di sisi lain, daun
tembakau mengandung senyawa bioaktif seperti cembranoid-type diterpene
(CBD) yang memiliki potensi antikanker melalui mekanisme apoptosis. Gen
anaplastic lymphoma kinase (ALK) merupakan salah satu target molekuler
penting yang mengalami mutasi pada kanker paru.
Tujuan: Menelusuri potensi senyawa cembranoid-type diterpene dari daun
Nicotiana tabacum L. sebagai kandidat terapi alami terhadap mutasi gen ALK
pada kanker paru, serta untuk ditemukannya teori awal senyawa CBD dari daun
tembakau sebagai kandidat terapi alami pengobatan kanker paru.
Metode: Ekstrak daun tembakau diisolasi dan dikarakterisasi menggunakan GC MS untuk mengidentifikasi kandungan senyawa aktif berupa thunbergol. Uji
molecular docking antara ligan thunbergol dan protein ALK dilakukan
menggunakan perangkat lunak AutoDock untuk mengevaluasi interaksi afinitas
ligan–reseptor.
Hasil: Hasil docking menunjukkan afinitas ikatan antara thunbergol dan reseptor
ALK dengan nilai energi bebas Gibbs (ΔG) sebesar –5,06 kkal/mol, pKi 7,35 μM,
dan pembentukan satu ikatan hidrogen pada residu ILE36 dengan jarak 1,937 Å.
Kesimpulan: Studi ini menunjukkan bahwa senyawa thunbergol dari Nicotiana
tabacum L. berpotensi sebagai agen terapi adjuvan alami terhadap kanker paru
dengan target molekuler gen ALK. |
en_US |