Abstract:
Penelitian ini telah
dilaksanakan pada bulan Desember hingga April, 2024. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui pengaruh POC Bio Elixir dan NPK 16-16-16 terhadap
pertumbuhan dan produksi tanaman cabai rawit (Capsicum frustescens L.).
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan
3 ulangan dan 2 faktor perlakuan yaitu faktor pertama POC Bio Elixir (B) dengan
4 taraf yaitu B0: tanpa perlakuan, B1: 100 ml/polibag, B2: 200 ml/polibag dan B3:
300 ml/polibag, faktor kedua pupuk NPK 16-16-16 (N) dengan 4 taraf yaitu: N0:
tanpa perlakuan, N1: 2 g/polibag, N2: 3 g/polibag dan N3: 4 g/polibag. Parameter
yang diukur adalah tinggi tanaman (cm), jumlah dahan (dahan), umur berbunga
(hari), jumlah buah per tanaman (buah), jumlah buah per plot (buah), berat buah
per tanaman (g) dan berat buah per plot (g). Data hasil pengamatan dianalisis
menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan menurut
Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Pemberian POC Bio Elixir 300 ml/ polibag berpengaruh nyata terhadap tinggi
tanaman (41,91 cm) umur 8 MST, jumlah buah per sampel (54,72 buah) dan
jumlah buah per plot (164,17 buah). Pemberian pupuk NPK 16-16-16
berpengaruh nyata terhadap berat buah per sampel (41,53 g) dan berat buah per
plot (124,58 g). Tidak adan interaksi POC Bio Elixir dan pupuk NPK terhadap
pertumbuhan dan produksi cabai rawit.