Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak Kenaikan Tarif Pajak
Pertambahan Nilai (PPN) Dalam Laporan Keuangan Pada PT. Perkebunan
Nusantara IV Medan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Deskriptif
Kualitatif. Teknik pengambilan sampel dengan melakukan wawancara dan
mengambil dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu dengan
mengumpulkan data berdasarkan observasi dan menggunakannya untuk
menghasilkan hasil penelitian. Selain itu, penelitian ini menggunakan analisis
komparatif, yang merupakan metode dan teknik analisis yang digunakan untuk
membandingkan data laporan untuk menunjukkan peningkatan atau penurunan
dalam data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Kenaikan
tarif PPN dari 10% menjadi 11% berpotensi memengaruhi laba bersih perusahaan,
terutama jika perusahaan tidak dapat mengalihkan biaya tambahan tersebut
kepada konsumen. Hal ini dapat disebabkan oleh peningkatan biaya operasional.
2) Biaya non-operasional dan beban pajak lainnya juga memainkan peran penting
dalam memengaruhi laba bersih. Perusahaan perlu mengelola biaya non-
operasional secara lebih baik untuk meminimalkan dampak negatif dari kenaikan
tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN). 3) Penurunan laba bersih dapat disebabkan
oleh peningkatan biaya non-operasional dan beban pajak yang lebih tinggi.