Abstract:
Dinas Sosial Kota Medan mendirikan Unit Reaksi Cepat (URC) untuk
menangani masalah sosial secara cepat dan efisien. Peran utama URC adalah
memberikan layanan penilaian, intervensi, dan rehabilitasi yang tepat waktu
kepada individu yang mengalami Permasalahan Sosial. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis peran URC dalam proses identifikasi, assessment, rehabilitasi,
serta tantangan yang dihadapi dalam menangani kelompok rentan tersebut. Teori
yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teori peran, penanganan anak jalanan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif.
Narasumber dalam penelitian ini sebanyak 5 orang. Teknik pengumpulan data
dilakukan melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa URC
menjalankan berbagai upaya, seperti patroli lapangan, pendataan, penyelamatan,
serta koordinasi dengan panti sosial dan lembaga terkait guna memberikan
perlindungan serta rehabilitasi bagi anak jalanan gelandangan dan pengemis.
Namun, tantangan utama yang dihadapi meliputi kurangnya sumber daya,
resistensi dari anak jalanan itu sendiri, serta keterbatasan dukungan keluarga
dalam proses reintegrasi sosial