Abstract:
Pendidikan adalah proses penting yang berperan dalam pengembangan
pengetahuan, keterampilan, dan karakter individu, serta menjadi fondasi bagi kemajuan
masyarakat. Dalam konteks masyarakat nelayan di Desa Pagurawan, pendidikan anak-anak
menghadapi tantangan serius akibat faktor ekonomi dan perilaku. Banyak anak nelayan
yang terpaksa bekerja untuk membantu keluarga, sehingga pendidikan sering kali
terabaikan. Pandangan orang tua yang menganggap pendidikan tidak penting, serta
lingkungan sosial yang negatif, semakin memperburuk situasi. Jenis peneltian yang
digunakan adalah metode kualitatif, Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
wawancara, obsevasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data,
penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Lokasi penelitian berada di Desa
Pagurawan Batubara, Pemilihan narasumber menggunakan teknik purposive sampling,
narasumbernya adalah guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang
diterapkan oleh guru di SMK Negeri 1 Medang Deras dalam meningkatkan semangat
belajar anak nelayan di Desa Pagurawan. Guru membangun kepercayaan dengan
memotivasi siswa tentang pentingnya pendidikan untuk masa depan mereka. Sikap
mendukung ditunjukkan melalui penyediaan fasilitas yang nyaman dan relevansi
pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Dengan mengintegrasikan pengalaman sehari hari siswa ke dalam proses pembelajaran, guru berhasil membuat pendidikan lebih relevan
dan menarik, sehingga meningkatkan semangat belajar siswa. Pendekatan komunikasi yang
efektif dan dukungan menyeluruh dari guru berkontribusi pada peningkatan semangat
belajar anak nelayan di desa tersebut. Kesimpulan kepercayaan, sikap mendukung, dan
sikap terbuka yang diterapkan oleh para guru di Desa Pagurawan secara signifikan
meningkatkan semangat belajar anak-anak nelayan. Dengan membangun hubungan saling
percaya dan memberikan dukungan konsisten, para guru membantu siswa meraih
pendidikan yang lebih baik dan masa depan yang lebih cerah.