Abstract:
Latar Belakang: Kelelahan (burnout) adalah fenomena yang dapat
diartikan sebagai akibat dari stress kronis dan tuntutan yang berlebihan. Kelelahan
(burnout) sering terjadi pada mahasiswa terutama di Fakultas Kedokteran di
seluruh dunia dan di Indonesia. Prevalensi burnout terus meningkat dan terjadi
disebabkan oleh banyak faktor seperti jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, dan
tingkat kecemasan. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang
dilakukan dengan metode cross sectional, yaitu pengumpulan data dalam
penelitian ini dilakukan pada satu waktu. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini diambil dari populasi di fakultas kedokteran Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara dengan jumlah sampel 76 mahasiswa
menggunakan rumus analisis korelatif. Analisis data dilakukan menggunakan uji
korelasi spearman dengan batas kemaknaan apabila p<0,05. Hasil: Hasil
penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara burnout dengan jenis kelamin,
tahun pendidikan, dan tingkat kecemasan dengan nilai p<0,05. Sementara itu
terdapat korelasi negatif antara burnout dengan usia dengan nilai p>0,05.
Kesimpulan: terdapat hubungan antara burnout dengan jenis kelamin, tahun
pendidikan, dan tingkat kecemasan. Sementara itu tidak terdapat hubungan antara
burnout dengan usia.