ANALISIS IN SILICO POTENSI SENYAWA APIGENIN EKSTRAK KULIT DURIAN (Durio zhibetinus Murr.) SEBAGAI KANDIDAT OBAT ANTIKANKER SERVIKS MELALUI RESEPTOR PROTEIN BCL-2

Abstract

Latar Belakang: Kanker serviks adalah kanker dengan jumlah terbanyak keempat paling umum di dunia yang menyerang perempuan. Sel kanker dapat tumbuh karena tidak seimbangnya antara proliferasi dan kematian sel. Dalam mengatasi resistensi terapi, kekambuhan, dan metastasis sel kanker, maka diperlukan pendekatan terapi kombinasi yang menargetkan jalur lain untuk memicu kematian sel. Tujuan: Untuk mempelajari interaksi antara senyawa apigenin terhadap protein Bcl-2. Metode: Riset ini menggunakan uji in siliko dengan molecular docking dari senyawa apigenin kulit durian dengan target protein Bcl-2 dengan kontrol positif obat konvensional kanker yaitu fluorouracil dan doxorubicin. Hasil: Nilai ∆G (Gibbs Energy) untuk ligan apigenin, doxorubicin, dan fluorouracil adalah -6,01, -7,34 dan-3,54 kkal/mol. Sedangkan nilai pKi 39,4, 4,16 dan 2,56 μM. Kesimpulan: Adanya ikatan yang kuat antara senyawa apigenin dengan protein BCL-2. Dari nilai binding energy ligand pembanding yang sudah digunakan sebagai pengobatan kanker yaitu doxorubicin dan fluorouracil memiliki ikatan yang hampir sama baiknya akan tetapi tidak lolos uji toksisitas.