Abstract:
Latar belakang : Sinar ultraviolet (UV) adalah sinar yang dipancarkan oleh
matahari yang dapat mencapai permukaan bumi. Dampak yang dapat disebakan
oleh paparan sinar UV seperti pigmentasi, eritema dan fotosensitivitas. Paparan
radiasi sinar UV terhadap kulit secara terus-menerus dapat menyebabkan efek
kronis atau efek jangka panjang seperti penuaan dini dan keganasan atau
meningkatnya risiko kanker kulit seperti melanoma. World Health Organization
(WHO) merekomendasikan penggunaan tabir surya sebagai upaya melindungi
kulit dari paparan sinar matahari langsung. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan etnis dan perilaku murid SMA Harapan 1 Medan terhadap
penggunaan tabir surya. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik
observasional, dan metode cross-sectional. Penelitian dilakukan pada murid SMA
Harapan 1 Medan dengan menggunakan kuesioner. Uji analisis yang digunakan
adalah Chi-Square. Hasil : Terdapat hubungan yang signifikan antara etnis
dengan penggunaan tabir surya (p = 0,004) pada murid SMA Harapan 1 Medan.
Kesimpulan : Perilaku penggunaan tabir surya tidak hanya ditentukan oleh faktor
individu tetapi juga dipengaruhi oleh konteks sosial, budaya, dan lingkungan etnis
yang bersangkutan.
