RESPON PEMBERIAN PUPUK KASCING DAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays L. Saccharata Sturt.)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon pemberian pupuk kascing dan fungi mikoriza arbuskula (FMA) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays L. Saccharata Sturt.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 3 ulangan dan 2 faktor perlakuan, faktor pertama pupuk kascing : K0 : tanpa pupuk kascing (kontrol), K1 : 200 g/tanaman K2 : 400 g/tanaman dan K3 : 600 g/tanaman, faktor kedua FMA : F0 : tanpa FMA (kontrol), F1 : 15 g/tanaman, F2 : 30 g/tanaman dan F3 : 45 g/tanaman. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), diameter batang (cm), panjang tongkol (cm), bobot tongkol dengan kelobot per tanaman (g), bobot tongkol dengan kelobot per plot (g), bobot tongkol tanpa kelobot per tanaman (g) dan bobot tongkol tanpa kelobot per plot (g). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan menurut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pupuk kascing berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman dan diameter batang, namun pada parameter panjang tongkol, bobot tongkol dengan kelobot per tanaman, bobot tongkol dengan kelobot per plot, bobot tongkol tanpa kelobot per tanaman dan bobot tongkol tanpa kelobot per plot berpengaruh tidak nyata. FMA berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah daun dan Panjang tongkol, namun pada parameter tinggi tanaman, diameter batang, bobot tongkol dengan kelobot per tanaman, bobot tongkol dengan kelobot per plot, bobot tongkol tanpa kelobot per tanaman dan bobot tongkol tanpa kelobot per plot berpengaruh tidak nyata Tidak ada interaksi pupuk kascing dan FMA terhadap pertumbuhan dan hasil produksi jagung pada seluruh parameter yang diamati